Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah mempersiapkan alokasi khusus bagi pegawai disabilitas. Rencananya tahun depan, Pemkot Surabaya akan merekrut setidaknya minimal 140 pegawai dari kalangan disabilitas.
Saat ini, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi telah menginstruksikan agar seluruh Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Pemkot Surabaya mempersiapkan formasi yang akan diisi oleh para disabilitas. Minimal, tiap Perangkat Daerah dapat merekrut 2 orang disabilitas.
“Jika PD nya ada 70, berarti nanti ada sebanyak 140 orang yang bisa bekerja di Pemkot Surabaya dan menjadi bagian di Pemkot Surabaya," kata Eri Cahyadi di Surabaya, Sabtu (03/12/2022).
Untuk persyaratannya, disabilitas tersebut adalah warga Surabaya. "Namun, tetap dengan cek dan tes kemampuan sesuai dengan tugas mereka nantinya. Insyaallah ini akan kita jalankan di tahun depan,” kata mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya.
Baca Juga:4 Alasan Perempuan Cerdas Akan Berhati-hati saat Hendak Membuka Hati
Ini akan menjadi komitmen Pemkot untuk memberi keadilan bagi seluruh warga. Dengan memiliki kemampuan khusus, maka para disabilitas ini tetap memilih hak yang sama untuk bekerja di Pemkot.
"Kami memberikan hak yang sama bagi mereka. Surabaya ini milik semuanya, Surabaya ini milik semua agama dan milik semua umat manusia. Inilah Kota Surabaya yang penuh guyub dan rukun,” katanya.
Sebagai dukungan kepada para keluarga yang merawat disabilitas, maka Pemkot Surabaya akan mempersiapkan acara khusus disabilitas di halaman Balai Kota Surabaya.
Pada peringatan Hari Ibu di 22 Desember mendatang, Pemkot akan menyiapkan acara bagi ibu yang merawat anak-anak disabilitas. Di acara ini, ia juga akan mengajak anak-anak disabilitas untuk melihat ruang kerjanya.
“Nanti dalam acara itu saya juga ingin mengajak anak-anak disabilitas itu untuk masuk dan melihat-lihat kantor dan ruangan Wali Kota Surabaya," katanya.
Baca Juga:Baru 2 Hari Menikah, Ratu Rizky Nabila Talak Tiga Suami, Akui Mencintai Lelaki Lain
Di bidang ekonomi, Walikota tengah merancang tempat pemasaran produk UMKM bernama Surabaya Kriya Galeri (SKG) khusus penyandang disabilitas. Ini akan menjadi wadah memasarkan hasil karya produk mereka di Kota Pahlawan.
Ia mencontohkan berbagai produk penyandang disabilitas berkualitas tinggi. Diantaranya, produk batik hingga kerajinan lainnya.
Menurutnya, produk yang dipamerkan itu sejalan dengan komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dalam mengembangkan keterampilan penyandang disabilitas.
Apalagi, saat ini Pemkot juga menyiapkan tempat pelatihan bagi penyandang disabilitas di Rumah Anak Prestasi di kawasan Nginden Semolo, Surabaya.