Scroll untuk membaca artikel
Selasa, 06 Desember 2022 | 13:38 WIB

Ketua PKB Surabaya terjebak lift selama 2,5 jam

Kris Delima
Ketua PKB Surabaya terjebak lift selama 2,5 jam
Ilustrasi Lift (istockphoto.com)

Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Kota Surabaya Minun Latif terjebak lift bersama lima orang lainnya di Gedung DPRD Surabaya, Jawa Timur, Senin, selama sekitar 2,5 jam.

"Saya duduk saja, istighfar, sambil menghubungi beberapa pegawai di Sekretariat DPRD di antaranya Pak Eman dan Pak Mutandar," kata Minun Latif sesaat setelah berhasil dievakuasi oleh petugas Pemadam kebakaran (PMK) Kota Surabaya.

Kabar Minun Latif terjebak sempat menggegerkan seluruh penghuni Gedung DPRD Surabaya. Hal ini dikarenakan fasilitas lift di gedung dewan tersebut tergolong kondisinya masih baru.

Saat tahu lift bermasalah, Minun langsung memencet tombol darurat. Setelah memencet tombol darurat, maka alarm berbunyi. Dan saat itu juga Minun menghubungi sekretaris dewan untuk meminta bantuan.

Baca Juga:Apa Itu Apropriasi Budaya yang Dituduhkan ke Kaesang Usai Pakai Baju Adat Papua?

Akhirnya teknisi lift dipanggil. Satu jam kemudian teknisi baru datang dan turut dipanggil juga petugas PMK dan BPBD.

"Dipanggil semua bagaimana caranya mengeluarkan orang dari lift. Dua jam setengah. 6 orang, anggota dewan hanya saya. Yang lain tamu saya. Mulai 12.30 WIB sampai 14.30 WIB. Dua jam setengah," jelasnya.

Setelah menunggu lama, seluruh penumpang lift akhirnya bisa dikeluarkan dalam kondisi selamat, setelah petugas Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Surabaya dan beberapa teknisi datang melakukan evakuasi.

Minun menjelaskan, awal mula kejadian saat dirinya dari lantai 5 ingin menuju ke lantai 2 sekitar pukul 12.30 WIB.

Setelah Masuk lift, ternyata lift dalam posisi naik ke lantai 7. Dari lantai 7 turun, ternyata saat di antara lantai 6 dan 5, tiba-tiba terdengar suara "greg" dan macet. “kata dia.

Baca Juga:Daftar Kabupaten dan Kota yang Telah Menetapkan UMK 2023

"Panik sih tidak, cuma sempat menahan pipis (kencing). Nahan pipis ini yang agak repot," kata Minun sembari tersenyum karena merasa lega bisa keluar dari dalam lift bersama rekan-rekannya yang lain.

Atas kejadian yang dialaminya itu, anggota Komisi C DPRD Surabaya ini meminta Pemkot Surabaya untuk segera melakukan perbaikan lift. Dia berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi.

"Ini pengalaman, kami berharap Pemkot Surabaya untuk memperhatikan dan memperbaiki kondisi lift ini," ujar dia.

Berita Terkait

Tag

terpopuler

Kota Surabaya

Terkini

Loading...
Load More
Ikuti Kami

Dapatkan informasi terkini dan terbaru yang dikirimkan langsung ke Inbox anda