Persebaya Surabaya dan Bonek mania patut bangga dan bersyukur bisa memiliki stadion sebesar dan semegah Gelora Bung Tomo. Belum lama ini, stadion yang diresmikan pada tahun 2010 silam itu juga mendapat predikat baik dengan nilai tertinggi dari tim Mabes Polri melakukan reassessment stadion.
Stadion Gelora Bung Tomo (SGBT) berhasil menyalip perolehan poin stadion-stadion ternama lainnya di Indonesia seperti Gelora Bandung Lautan Api (Bandung), I Wayan Dipta Gianyar (Bali), dan Manahan (Solo).
Stadion GBT meraih skor 85,75 persen dengan predikat baik dan layak. Perinciannya, Stadion GBLA Bandung 85,20 persen, Stadion Wayan Dipta Bali 80 persen, dan Stadion Manahan Solo 78,60 persen.
"Kami dan tim telah melakukan penilaian selama dua hari, dan menyatakan Stadion GBT meraih nilai cukup tinggi dengan kategori baik dan layak menggelar pertandingan Liga 1 dengan kehadiran penonton,” terang Kombes Pol. Budi Karyono, ketua tim asesmen.
Baca Juga:Link Baca Lookism 429 Bahasa Indonesia, Manhwa Viral
Asesmen ini dilakukan serentak ke seluruh stadion kandang tim Liga 1 dan Liga 2. Proses itu sebagai tindak lanjut Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober lalu yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa 135 orang. Lewat asesmen yang dilakukan Mabes Polri ini, seluruh stadion nantinya bisa dinyatakan layak atau tidak.
Dari asesmen yang dilakukan Mabes Polri, ada tiga hasil yang bisa didapatkan satu stadion. Paling baik adalah layak menggelar pertandingan dengan kehadiran penonton. Kedua layak menggelar pertandingan tanpa penonton. Dan realistis, tidak layak mengadakan pertandingan.
Parameter penyakit meliputi kelengkapan infrastruktur, mitigasi bencana, jalur penandaan, dan prosedur standar pelaksanaan pertandingan.
Untuk GBT, ada beberapa catatan yang diberikan tim asesmen. Diantaranya, rekomendasi pemindahan penumpang penumpang difabel, yang selama ini di lantai tiga ke lantai satu.
“Ada beberapa catatan yang kami berikan. Salah satunya tribun difabel. Untuk yang lain semua sudah bagus. Saya lihat stadion dan panpel Persebaya sangat siap,” pujinya.
Baca Juga:Sandiaga Uno Jawab Isu Pindah Partai: Tolong Bersabar
Pihak Disbudporapar Surabaya sebagai pengelola GBT berjanji akan menawarkan rekomendasi Mabes Polri ini. Terlebih, setelah ini GBT akan menjadi venue Piala Dunia U-20. “Secepatnya kami akan melakukan koordinasi untuk penawaran rekomendasi ini,” terang Trio Wahyu Bowo, Kabid Olahraga Disbudporapar.