Pelatih FC Barcelona Xavi Hernandez sudah mewanti-wanti Atletico Madrid dengan mengirim pesan sinyal bahaya bahwa mereka akan bermain totalitas di Stadion Wanda Metropolitano dalam pertandingan lanjutan La Liga pada Senin (9/1/2023) lusa.
Barca memang hanya baru memenangkan satu kali pertandingan dalam lima laga terakhir mereka di Wanda Metropolitano sejak Atletico pindah ke stadion pada 2017. Namun, ini akan menjadi tanda bahaya jika Barca bisa memenangkan pertandingan tersebut, Xavi mengatakan bahwa ini menjadi tanda peringatan bagi semua klub-klub di La Liga.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit. Ini adalah salah satu laga tandang tersulit di liga, jadi kami harus bersaing dan menjadi diri kami sendiri [dengan bola]. Atletico adalah batu pertahanan dan akan sulit untuk menciptakan peluang. Laga ini tidak akan menentukan apa pun di LaLiga, tetapi akan membuat pernyataan besar jika kami memenangkan pertandingan," kata Xavi dalam sesi konferensi pers, Sabtu (7/1/2023).
"Kami harus lebih klinis. Kami bermain bagus di dua pertandingan pertama, tapi kami harus lebih efektif di sepertiga akhir." sambungnya.
Baca Juga:Momen Blunder David De Gea di Laga Manchester United vs Everton, Benar-benar Konyol
Barca tidak akan diperkuat Robert Lewandowski karena masih terkena sanksi. Tapi, Xavi mengatakan bahwa Barca masih punya opsi di lini depan dengan adanya Ansu Fati dan Ferran Tores.
"Kami telah mencoba opsi yang berbeda dan Anda akan melihat apa yang kami pilih. Ferran Torres lebih ke pergerakan dan Ansu lebih ke posisi. Ferran menciptakan banyak ruang untuk rekan setimnya yang mungkin tidak dihargai. Ansu berbeda. Keduanya bisa bermain sebagai No. 9. Memphis Depay juga menjadi pilihan."
Sementara itu, Atletico kembali ke empat besar akhir pekan lalu dengan kemenangan 2-0 atas Elche setelah menghabiskan jeda Piala Dunia di luar zona Liga Champions. Mereka tertinggal 11 poin dari Barca dan Madrid.
Pelatih Diego Simeone mengatakan persiapan untuk menghadapi Barca, bagaimanapun, tidak akan berbeda dengan pertandingan lainnya sepanjang masa jabatannya.
"Setiap hari, selama 11 tahun, kami berusaha melihat setiap pertandingan seperti final. Kami akan melihat pertandingan berikutnya dengan cara yang sama; tidak ada pertandingan yang lebih penting daripada yang harus Anda mainkan. Sekarang kami melawan Barcelona. Saya pikir mereka adalah tim dengan pemain Piala Dunia terbanyak, mereka memiliki pelatih dengan ide yang jelas dan mereka bermain bagus."
"Hasil negatif selalu membawa energi negatif dan hasil positif membantu tim untuk merasa lebih yakin. Kami tahu kesulitan yang bisa kami hadapi dan kami akan mencoba memainkan permainan di mana kami pikir kami bisa menyakiti mereka."
